
![]() |
Foto: Istimewa |
Mantan Anggota DPR RI dua periode itu disambut meriah warga yang datang dari berbagai area dari Kecamatan Ongka Malino. Perasaan mereka terluapkan pasalnya tokoh asli Sulawesi Tengah itu lama dikenal publik namun berkiprah di Ibu Kota.
Pada kesempatan itu, Ahmad Ali kembali menyampaikan berbagai gagasan yang akan dikerjakan jika mendapat kepercayaan dari masyarakat Sulawesi Tengah untuk memimpin daerah tersebut.
Ahmad Ali langsung mengutarakan kerinduannya dengan masyarakat Sulawesi Tengah. Dia menyampaikan gagasan program soal kesehatan dan penataan sosial kedepan. pernyataan itu diaminkan oleh warga yang hadi karena masalah itu saat ini masih belum benar-benar dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Sulawesi Tengah.
Dalam keterangannya masyarakat harus bisa merasakan akses kesehatan sebagaimana masyarakat perkotaan. Baginya warga desa tidak boleh lagi ada yang tertolak masuk rumah sakit karena mereka alasan kepesertaan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) pada Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan tidak terbayarkan.
“Saya memimpikan tidak ada lagi rumah sakit di Sulteng yang menolak masyarakat ketika datang berobat hanya karena BPJS-nya tidak dibayar,” ungkap Ahmad Ali.
Kesehatan demi kemaslahatan demikian Ahmad Ali pertegas programnya. Pemerintah sudah memiliki aturan dan program yang jelas tinggal bagaimana kebijakan itu turun sampai level bawah.
“Saya ingin semua (iuran) BPJS akan dicover oleh pemerintah daerah. Kalau DPR tidak mau menyetujui, saya masih bisa mengasuransikan masyarakat Sulteng,” kata dia.
Rencananya selain bertemu masyarakat Ongka Malino, pada Sabtu malam Ahmad Ali juga bertemu ribuan masyarakat di Desa Tada Timur, Kecamatan Tinombo Selatan. [Red]