Trend Kemiskinan Sulteng Naik, Bacagub Ahmad Ali Sebut Tata Kelola Masih Rentan

Bacagub Ahmad Ali menyapa ribuan warga Mamosalato dalam sesi safari politiknya, Selasa (16/07)

SUARAPERUBAHAN.COM, PEMILU - Di hadapan masyarakat kecamatan Mamosalato, Kabupaten Morowali Utara, Bacagub Sulawesi Tengah Ahmad Ali menyampaikan pikiran politiknya. Salah satu yang disinggung adalah trend kemiskinan di Sulawesi tengah yang meningkat dari tahun sebelumnya.

Dalam safari politik sore itu, politisi senior Partai Nasdem itu menyebut kemiskinan di Sulawesi Tengah bisa merembet pada citra wilayah. Bisa jadi pemikian seseorang menganggap SDM kita tidak terampil dan kurang tanggal pada moderenisasi.

“Keliru jika data kemiskinan yang naik tidak bermasalah pada pemikiran orang di luar sana, justru bisa sebaliknya mengira masyarakat kita tidak bersaing kan,” tegasnya, Selasa (16/07).

Data Badan Pusat Statistik Sulawesi Tengah 2023 menunjukkan jumlah Penduduk Miskin pada Maret 2023 sebesar 395,66 ribu orang, bertambah 5,95 ribu orang dibanding September 2022, dan bertambah 7.31 ribu orang terhadap Maret 2022. Persentase Penduduk Miskin pada Maret 2023 sebesar 12,41 persen, naik 0,11 persen poin dibanding September 2022, dan naik 0,08 persen poin terhadap Maret 2022.

Ahmad Ali bahwa mencoba menawarkan solusi jika dirinya terpilih pada Pilgun 2024 nanti, pola kehidupan masyarakat Mamosalato secara khusus akan diberikan perhatian seperti memperbaiki panataan pelatihan SDM dan memodernisasi infrastruktur untuk mengelola keunggulan daerah.

“Tata kelola yang rentan dari pemerintah bisa jadi musababnya, jadi kedepan saya akan pastikan SDM di sini tidak tercecer dan dikerdilkan,” ujarnya.